Jalan Percetakan Negara No 23 Jakarta 10560 - Indonesia

Artikel, Video dan Module

BPOM PERKUAT KOLABORASI KEMITRAAN DENGAN FASILITATOR KEAMANAN PANGAN NASIONA

Nov 22, 2023

by Admin Person

Usaha Mikro, Kecil (UMK) di Indonesia mempunyai peranan yang strategis dalam perekonomian nasional, terutama dalam penyediaan lapangan pekerjaan dan kesempatan berusaha yang lebih besar mengingat jumlah UMK yang sangat banyak.

“UMK dengan segala keterbatasannya juga berperan dalam memasok produk pangan bagi masyarakat dan sekaligus dapat mengenalkan dan mengangkat produk lokal spesifik daerah.” ujar Ema Setyawati, Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan, Badan POM pada acara Fasilitator Keamanan Pangan Nasional Gathering . Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan dengan mengundang Fasilitator Keamanan Pangan Nasional terbaik yang berdomisili di Jabodetaabek..

“Salah satu upaya yang dilakukan oleh Badan POM dalam mendukung pemberdayaan UMK, yaitu dengan melakukan Sosialisasi Keamanan Pangan. Dengan luasnya cakupan UMK yang tersebar di pelosok negeri, dan keterbutuhan yang tinggi dari UMK akan pemahaman terhadap regulasi maka BPOM membentuk Fasilitator Keamanan Pangan Nasional yang kompeten berasal dari seluruh Indonesia. Hingga tahun 2023 sudah terbentuk 595 Fasilitator Keamanan Pangan Nasional yang berasal dari 18 Organisasi Masyarakat/Lembaga/Asosiasi di Indonesia. Jumlah tersebut tentunya masih minim dibandingkan dengan jumlah UMK yang harus didampingi dan diedukasi . Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia mempunyai 3,9 juta Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di bidang makanan dan minuman pada tahun 2019.” tambah Ema.

Fasilitator Gathering yang diselenggarakan pada Rabu, 22 November 2023, kata Ema, merupakan salah satu upaya Badan POM meningkatkan soliditas dan silaturahim antara BPOM-fasilitator dan juga sesama fasilitator serta sebagai kegiatan “refreshment” untuk meningkatkan kompetensi para fasilitator. “Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan konsolidasi antara Badan POM dan Fasilitator Keamanan Pangan Nasional, meningkatkan amplifikasi produktifitas kerja fasilitator dalam seluruh aktifitasnya, serta menjaga kualitas integritas dan loyalitas para fasilitator terhadap Badan POM.” papar Ema.

Peserta Facilitation Gathering


Di dalam kegiatan ini juga dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja fasilitator, dan selanjutnya dilakukan perencanaan kegiatan di tahun depan agar berkualitas lebih baik lagi. Selain itu, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia/IWAPI memberikan Plakat Apresiasi kepada Badan POM atas kinerja dan kolaborasi melakukan Edukasi dan Pendampingan UMKM pangan olahan.

Penyerahan Plakat Apresiasi dari IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) kepada Badan POM


Suasana Fasilitator dimeriahkan dengan kehadiran pemberi materi yang sangat piawai yaitu Ibu Ikacha, yang menyampaikan materi tentang “Facilitation Skill”. Terjadi dialog yang aktif antara pemateri dan peserta yang merasakan adanya peningkatan motivasi dan ketrampilan setelah mendapatkan materi tersebut. Bekal ini sangat bermanfaat untuk dapat mendampingi UMK dengan lebih humanis dan profesional.


Ikacha Ibrahim membawakan materi Facilitation Skill


Para peserta Fasilitator sangat merespon positif dan mengapresiasi adanya kegiatan yang pertama kali dilakukan oleh BPOM ini. Peserta merasakan adanya “sambung rasa” terhadap kebersamaan dalam melakukan misi besar BPOM yaitu adanya keberpihakan BPOM , yang didukung oleh Fasilitator ,terhadap kepentingan UMK dan mengharapkan kegiatan ini dapat dilaksanakan juga di tahun-tahun mendatang.(PMPUPO)





Lihat Lainnya